Sabtu, 15 Juni 2019

Modal auxiliary, Adjectives and Adverbs, Connectors , Active Vs Passive voice

Modal auxiliary, Adjectives and Adverbs, Connectors , Active Vs Passive voice

  • ·         Modal Auxiliary
Sekelompok kata bantu yang merupakan bagian dari auxiliary yang memberikan tambahan arti pada suatu kalima. Contoh: I will explain about modal auxiliary. “Will” adalah kata kerja bantu yang bertugas membantu kata kerja utamanya yaitu “Explain”. Karena hanya pembantu, sehingga ketika dihilangkan tidak akan menjadi masalah dan kalimat tersebut tidak akan kehilangan makna utamanya. Tapi kalau kata kerja utamanya yang dihilangkan, maka kalimat tersebut akan kehilangan makna. Modal auxiliary hanya terdiri dari beberapa kata kerja saja.
               
                Contoh kalimat Modal Auxiliary ;
a)       WILL
1.       I won’t (will not) be in the office until 12; I’ve got a meeting
2.       Will you open the window, please? It’s very hot in here.

b)      SHALL
1.       Shall I fetch you another glass of wine?
2.       Shall we go to the cinema tonight?

c)       MAY & MIGHT
1.       She may be back in her office: the lecture finished ten minutes ago.
2.       You may go home now.

d)      WOULD
1.       He said the next meeting would be in a month’s time.
2.       Would you like another cup of tea?

e)      CAN & COULD
1.       Can you speak Mandarin? (present)
2.       She could play the piano when she was five. (past)
3.       Can you give me a ring at about 10?
4.       If you want some help with your writing, you can come to classes, or you can get some 1:1 help.


f)        MUST
1.       People must try to be more tolerant of each other.
2.       This must be the place – there’s a white car parked outside (ini pasti tempat – ada mobil putih yang diparkir di luar). Jadi must di sini artinya bukan “harus”, tapi “pasti”.

g)       SHOULD
1.       I think you should go for the Alfa rather than the Audi.
2.       The equipment should be inspected regularly.
3.       I should have renewed my TV licence last month, but I forgot.

h)      OUGHT TO
1.       You should/ought to get your hair cut.


  • ·         Adjective and Adverb (kata sifat dan kata keterangan)
Adjective adalah kata yang digunakan untuk menerangkan noun (kata benda) atau pronoun (kata ganti) yang dapat berupa orang, tempat, binatang, benda atau konsep abstrak.
Contoh:
She’s an excellent beatbox.
I’ve got a new apartment.
Adverb (kata keterangan) merubah kata kerja, yakni kata keterangan menjelaskan bagaimana sesuatu dilakukan.
Contoh:
She learns quickly.
You can speak Tagalog well.
Adjective bisa ditempatkan sebelum kata benda.
Contoh:
This is a beautiful cat.

Adverb adalah kata keterangan. Adverbs dan adjective memiliki kesamaan. Jika ditinjau dari segi filsafat bahasa kedua kata ini diawali dengan kata “Ad” yang memungkinkan adanya arti “Add” atau “penambahan”. Jika adjectives menambahkan kejelasan arti pada kata benda (nouns), maka adverb menambahkan kejelasan terhadap kata kerja (verbs).
Contoh Kalimat Adverb
I drive a car slowly (aku mengendarai sebuah mobil dengan pelan-pelan)
He does the home work dilligently (Dia mengerjakan PR dengan rajin)
You should make this cake carefully (Kamu harus membuat kue ini dengan hati-hati)


  • ·         Connectors
kata hubung yang digunakan untuk menghubungkan dua konstruksi gramatikal yang sama yaitu: kata, frasa , atau klausa . Elemen yang dihubungkan tersebut biasanya bersifat paralel (kedudukannya sejajar) secara struktur gramatikal. Kata hubung ini sering digunakan pada compound sentence untuk menghubungkan dua independent clause. Connectors memiliki 3 jenis yaitu : Coordinating Connectors, Subordinating Connectors (cause connector, misal: because, because of) dan Correlative Connectors (Not only…but also, either or…neither nor, both…and)
Contoh Kalimat:
I love running and swimming. (antar verb)
Rendra and I arrived this morning, and we just left 10 minutes ago. (antar independent clause)

  • ·         Active Voice and Passive Voice
Active Voice (Kalimat Aktif) adalah kalimat yang subject-nya berbuat sesuatau atau melakukan suatu pekerjaan. Dalam bahasa indonesia ciri-ciri kalimat aktif adalah kata kerjanya selalu berawalan “me-“ dan beberapa lagi memiliki awalan “ber-“
Contoh Kalimat
We cleaned our Garage yesterday
She didn’t invite me to the bar

Passive Voice (Kalimat Pasif) adalah kalimat yang subject-nya dikenai suatu pekerjaan atau menderita suatu. Dengan kata lain subject kalimat tersebut menjadi sasaran kegiatan yang dinyatakan oleh kata kerja. Dalam bahasa indonesia ciri-ciri kalimat pasif adalah kata kerjanya yang berawalan dengan “di-“ dan beberapa lagi memiliki awalan “ter-“ (tergantung pada konteks kalimat).
Contoh Kalimat :
Our house was cleaned yesterday
I wasn’t invited to the party.

Selasa, 09 April 2019

Definisi dan Contoh dari Verb Phrases dan Tenses, Subject-Verb Agreement

Pengertian Verb Phrase
Verb phrase berdasarkan traditional grammar adalah kelompok kata berupa main verb (kata kerja utama) dan auxiliary verb (kata kerja bantu). Main verb adalah verb apapun (termasuk linking verb) yang bukan merupakan auxiliary verb. Adapun auxiliary verb dapat berupa primary auxiliary verb (be, do, have) atau modal auxiliary verb (can, could, may, might, will, would, shall, should, dll).
Berdasarkan generative grammar verb phrase adalah predicate, yaitu: main verb beserta seluruh elemen yang melengkapinya: auxiliary verb, complement (objek kalimat), dan/atau modifier, namun tidak termasuk subjek kalimat.
Verb Phrase
Traditional Grammar
+/- auxiliary verb + main verb
Generative Grammar
+/- auxiliary verb + main verb +/- complement +/- modifier
Complement dibutuhkan jika kata kerja utama berupa transitive verb, sedangkan modifier dapat berupa adjective, adverb, atau konstruksi lain yang berfungsi seperti salah satu dari part of speech tersebut.
Tabel Verb Phrase: Traditional vs. Generative Grammar
Contoh Kalimat Verb Phrase
Verb Phrase
Traditional Grammar
Generative Grammar
He sleeps without a pillow.
(Dia tidur tanpa bantal.)
sleeps
sleeps without a pillow
I will ask you a question.
(Saya akan menanyakan satu pertanyaan kepadamu.)
will ask
will ask you a question

Pengertian Tenses
Tense adalah bentuk kata kerja dalam bahasa Inggris untuk menunjukkan waktu (sekarang, masa depan, atau masa lalu) terjadinya suatu perbuatan atau peristiwa.
Macam Macam Tenses Beserta Rumus Dan Contoh Kalimatnya



1.      Simple Present Tense
Rumus : Subject + V1
Keterangan : Simple present tense kita gunakan saat kita ingin mengungkapkan sebuah aksi yang merupakan kebiasaan, sebuah fakta, sesuatu yang konstan atau tetap.
Contoh kalimat : The earth is round.

2.      Present Continuous Tense
Rumus : Subject + am/is/are + V-ing
Keterangan : Present continuous tense kita gunakan saat kita membicarakan suatu tindakan yang sedang terjadi saat kita membicarakannya.
Contoh kalimat : She is teaching in class 7d now.

3.      Present Perfect Tense
Rumus : Subject + have/has + V3
Keterangan : Present perfect tense kita gunakan saat kita mengacu pada tindakan tertentu yang telah dilakukan subjek pada masa sekarang. Ini berarti perbuatan tersebut telah dimulai pada masa lalu. Inilah sebabnya, kita bisa bilang bahwa present perfect tense merupakan bentuk waktu gabungan dari keadaan yang lampau dan keadaan masa sekarang.
Contoh kalimat : I have studied Chemistry since 7 o’clock in the morning.

4.      Present Perfect Continuous Tense
Rumus : Subject + have/has + been + V-ing
Keterangan : Present perfect continuous tense kita gunakan saat kita ingin menjelaskan bahwa suatu tindakan atau aksi telah dimulai di masa lalu dan masih sedang berlangsung hingga akhir-akhir ini atau hingga waktu subjek berbicara.
Contoh kalimat : Faranisa has been writing the novel since she was in her twenties and at last it finished.

5.      Simple Past Tense
Rumus : Subject + V2
Keterangan : Simple past tense kita gunakan untuk menyatakan aksi yang terjadi di masa lampau, dan juga dalam artian bahwa sekarang sudah tidak lagi dilakukan.
Contoh kalimat : I went to Bandung yesterday.

6.      Past Continuous Tense
Rumus : Subject + was/were + V-ing
Keterangan : Past continuous tense kita gunakan untuk menyatakan bahwa suatu kejadian tengah berlangsung pada waktu tertentu di masa lalu.
Contoh kalimat : He was sleeping yesterday afternoon.

7.      Past Perfect Tense
Rumus : Subject + had + V3
Keterangan : Past perfect tense kita gunakan untuk menunjukkan bahwa suatu tindakan telah berlangsung pada masa lampau dan telah terhenti pada waktu tertentu sebelum aksi lainnya berlangsung.
Contoh kalimat : When she went to school yesterday, the gasoline in her car had run out.

8.      Past Perfect Continuous Tense
Rumus : Subject + had + been + V-ing
Keterangan : Past perfect continous tense adalah bentuk waktu yang menyatakan suatu tindakan atau kegiatan yang sudah dimulai dan masih berlangsung pada masa lampau.
Contoh kalimat : Tejo had been watching television, when Tia finished her homework.

9.      Simple Future Tense
Rumus : Subject + will + bare infinitive
Keterangan : Simple future tense kita gunakan untuk menyatakan kejadian yang akan terjadi dimasa depan.
Contoh kalimat : I will meet you tomorrow morning.

10.  Future Continuous Tense
Rumus : Subject + will + be + V-ing
Keterangan : Future continuous tense adalah bentuk waktu atau tense yang dipakai untuk menyatakan tindakan atau kegiatan yang diperkirakan akan sedang terjadi dimasa depan.
Contoh kalimat : On Monday, the students will be sitting in the classroom.

11.  Future Perfect Tense
Rumus : Subject + will + have + V3
Keterangan : Future perfect tense merupakan bentuk waktu yang menunjukkan bahwa kegiatan atau tindakan tertentu telah dimulai di masa lampau dan segera selesai pada waktu yang akan datang.
Contoh kalimat : Yoannita will have done her study by the end of this year.

12.  Future Perfect Continuous Tense
Rumus : Subject + will + have + been + V-ing
Keterangan : Future perfect continuous tense kita gunakan saat ingin menjelaskan tindakan atau kegiatan yang dilakukan subjek tertentu yang dimulai pada masa lampau, namun kemungkinan besar terus berlangsung atau dilanjutkan pada masa yang akan datang.
Contoh kalimat : By the end of this week. Markoniah will have been working in Alfamart as a cashier for two years.

13.  Simple Past Future Tense
Rumus : Subject + would + bare infinitive
Keterangan : Simple past future tense kita gunakan untuk membicarakan masa depan dari sudut pandang di masa lalu.
Contoh kalimat : I promised I would give you a new bike.

14.  Past Future Continuous Tense
Rumus : Subject + would + be + V-ing
Keterangan : Past future continuous tense kita gunakan untuk menceritakan suatu tindakan yang akan sedang terjadi pada masa lalu.
Contoh kalimat : I would be attending my sister’s graduation if I was in Bandung.

15.  Past Future Perfect Tense
Rumus : Subject + would + have + V3
Keterangan : Past future perfect tense kita gunakan untuk membuat kalimat pengandaian (conditional sentence).
Contoh kalimat : I would have gone to Paris, if I had won the lottery.

16.  Past Future Perfect Continuous Tense
Rumus : Subject + would + have + been + V-ing
Keterangan : Past future perfect continuous tense kita gunakan untuk menjelaskan suatu pekerjaan yang akan sedang terjadi dan masih berlanjut di masa lampau.
Contoh kalimat : If my father allowed me, I would have been working as chef.

Pengertian Subject-Verb Agreement
Persesuaian antara verb dengan subject dalam hal number, yaitu: singular (tunggal) atau plural (jamak). Subjek dapat berupanoun, pronoun, atau konstruksi lain yang berakting sebagai noun, seperti gerund daninfinitive. Pada dasarnya, singular subject (subjek tunggal) menggunakan singular verb (kata kerja tunggal), sedangkan plural subject (subjek jamak) menggunakanplural verb (kata kerja jamak).
Contoh Kalimat Subject-Verb Agreement
Keterangan:
subject= bold; verb= italic
No
Contoh Kalimat Subject-Verb Agreement
1
The sun rises.
(Matahari terbit.) singular subject, singular verb
2
The stars shine.
(Bintang bersinar.) plural subject, plural verb
3
Leo rarely eats white bread.
(Leo jarang makan roti putih.) singular subject, plural subject
4
You go straight ahead then turn left.
(Kamu jalan lurus ke depan lalu belok kiri.) singular/plural subject, plural verb
5
My boss always comes on time.
(Bos saya selalu datang tepat waktu.) singular subject, singular verb
6
They like eating out.
(Mereka suka makan diluar.) plural subject, plural verb
7
Ricky is smart.
(Ricky pintar.) verb to be
8
The children are naughty.
(Anak-anak itu nakal.) verb to be
9
I am hungry.
(Saya lapar.) verb to be
10
You are gorgeous.
(Kamu sangat menarik.) verb to be
11
She drove fast.
(Dia mengebut.) TIDAK BERLAKU
12
I was there yesterday.
(Saya di sana kemarin.) verb to be
13
You were always busy.
(Kamu dulu selalu sibuk.) verb to be
Jika ada helping verb / auxiliary verbmaka helping verb-nya yang berubah sedangkan main verb dalam bentuk dasar, present participle (-ing), atau past participle (verb-3). Pilihan helping verb dalam bentuk tunggal-jamak-nya adalah is-are, was-weredoes-do, dan has-have. Khusus untuk has-have, agreement tidak berlaku jika kata tersebut merupakan second helping verb atau digunakan dibelakang helping verb lainnya. Pada situasi tersebut, have yang digunakan.
Keterangan:
subject= bold; verb= italic; helping verb = underlined
No
Contoh Kalimat Subject-Verb Agreement
1
He is working.
(Dia sedang bekerja.)
2
I do submit the task.
(Saya harus mengirimkan tugas tersebut.)
3
The manager has checked the documents.
(Manager telah mengecek dokumen-dokumen tersebut.)
4
will have been sleeping for an hour when you arrive.
(Saya akan sudah tidur selama satu jam ketika kamu tiba.)
has-have TIDAK BERLAKU
5
The cat was sleeping.
(Kucing itu sedang tidur.)
6
We were roasting corn.
(Kita sedang membakar jagung.)
7
My books were stolen.
(Buku-buku saya dicuri.)